Kasih Yang Tertunda dan Berakhir Menjadi Seorang Sahabat

Cerpen Karangan:
Kategori: Cerpen Cinta, Cerpen Persahabatan, Cerpen Remaja
Lolos moderasi pada: 19 May 2015

Sekitar beberapa bulan yang lalu, ketika aku kenal dengan sosok yang bernama AAdam, aku kenal dia pas aku mengikuti acara MABIT (malam bina takwa) di skolahan, di situ lah awal aku mengenal nama Adam, setelah acara MABIT selesai, 2 hari setelah aku kenal dia, dia minta nomor hp aku buat kenal lebih dekat lagi, dan menjadi teman
“Sis, boleh minta no hp nya?” Ucap adam dengan lembut
“Boleh dam, buat apa?” Ucap ku
“Buat smsn lah, sama buat komunikasi aja sama siska”
“Ooooh, gitu, ya udah bentr ya siska catet di kertas”
“Siip” adam menunggu aku sampai selesai nyatet nomor hp
“Ini dam”. Ucap ku, sambil senyum memberi sesobek kertas yang berisikan nomor hp.
“Makasih ya siska”
“Sama sama dam”

Setelah adam meminta no hp ku, pas pulang sekolah dia langsung sms. Dan di situ lah aku mulai komunikasi sama adam dan mulai kenal dia lebih dekat lagi. Setelah perkenalan dan komunikasi sama adam, aku pun mulai mempunyai rasa yang lebih dari skedar teman biasa, “apa mungkin yaaahh, aku suka sama adam” ucap ku dalam hati

Dan keesokan harinya aku bertemu dengan salah satu teman aku cowok yang bernama Andi, aku curhat sama dia yang kebetulan andi adalah teman dekatnya adam juga, dan adam pun sering curhat sama andi tentang kedekatan aku sama dia. Setelah berbincang-bincang dan sedikit curcol (curhat colongan) dan sedikit menanyakan tentang adam sama andi. Dan andi pun memberikan cerita tentang adam yang sering curhat sama dia, kata andi adam suka sama siska, tapi aku gak langsung begitu percaya sama apa yang andi ceritakan.

Setelah aku tau bahwa adam suka sama aku, aku pun mulai lebih dekat lagi sama adam, semakin hari rasa suka itu berubah menjadi rasa sayang, “tapi aku gak boleh sayang sebagai pacar, aku kan udah punya pacar, masa iya aku mau ngeduain adam.. Hadeeeehhh gak mungkin banget” ucap ku dalam hati sambil melamun dan merasakan apa yang saat itu aku rasakan.

Setelah berbulan-bulan kenal sama adam, dan dekat sama dia rasa sayang ini pun semakin lama semakin gak nentu. Dan sore hari dia menelpon ku dan menanyakan tentang perasaan ku sama dia. Dan aku jawab jujur sejujur-jujurnya, tapi dengan jawaban jujur itu tanpa disadari aku sudah bikin dia sakit hati karena jawaban ku. Tapi aku menjelaskan sama dia, walaupun kita gak bisa jadi pacar kita masih bisa jadi seorang sahabat kok.. Kalau masih bisa jadi sahabat, kenapa enggak!!! Iya kan. Yaaahh walaupun aku bisa merasakan gimana perasaan adam saat itu, karena aku punya hati cuma 1 hannya untuk satu orang, dan hati ini pun gak bisa di bagi-bagi. Mungkin untuk saat ini aku hannya bisa menjadi seorang sahabat aja buat adam, tapi suatu saat nnti mungkin aku bisa jadi kekasih halal nya. “AMIIN” jodoh kan di tangan tuhan, gak tau kita mau jodoh sama siapa?

Setelah semuanya jelas tentang perasaan ku sama dia. Beberapa hari adam gak ada kabar, ketemu di sekolah pun dia pura-pura gak kenal sama aku. Aku pun menerimanya kalau memang adam sudah gak mau jadi sahabat aku lagi. Sudah berminggu-minggu adam gak ada kabar, dan 1 hari dia ada kabar, dia cuma sms menjelaskan kenapa kemarin kemarin sikap dia beda sama aku. Dan aku pun bisa menerimanya. Sesudah penjelasan itu diucapkan sama adam, aku dan dia memutuskan untuk selalu menjadi sahabat, dan alhamdullilah adam sudah bisa menerima dengan hati yang ikhlas dengan keputusan yang kita buat bersama.

Semuanya telah terjawab, dan sekarang aku sama adam menjalani hari-hari bersama sebagai sahabat sejati, walaupun rasa sayang di antara kita masih ada, kita tetap dengan pendirian kita untuk selalu menjadi sahabat. Kita menjalani hari-hari di sekolah dengan penuh canda dan tawa.

Cerpen Karangan: Siska Adetya
Facebook: Siska Adetya

Cerpen Kasih Yang Tertunda dan Berakhir Menjadi Seorang Sahabat merupakan cerita pendek karangan , kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya.

"Kamu suka cerpen ini?, Share donk ke temanmu!"

WhatsApp


" Baca Juga Cerpen Lainnya! "


Kugapai Impian Untuk Ibu

Oleh:
Nama dia adalah izfi ashyafa dia tinggal di pesantren Darul Jannah AL-Ma’wa. Panggil aja dia shafa dia termasuk santri yang rajin, pintar, dan disenangi banyak orang, termasuk keluarga dalem.

Bidadari Jilbab Biru

Oleh:
Pagi itu mentari datang seperti biasa, hanya ada sedikit perbedaan yang tidak begitu mencolok. Langit terlihat begitu biru, hanya ada sedikit awan putih di beberapa sudutnya. Tapi suasana pagi

Kembali dan Hilang

Oleh:
Hampir seminggu sudah aku berada di pedesaan yang asri ini. Desa yang sudah sepuluh tahun kutinggalkan demi mengejar impian di kota seberang itu, rupanya sudah berubah banyak termasuk sungai

Star

Oleh:
“Lagi-lagi band dia Ryu…” bisik Anggi jelas ditelingaku. Komentar Anggi langsung mempertajam pandanganku kepada band di atas podium kehormatan juara pertama festival band yang aku ikuti. Entah pandanganku terlihat

“Hai!, Apa Kamu Suka Bikin Cerpen Juga?”
"Kalau iya... jangan lupa buat mengirim cerpen cerpen hasil karyamu ke kita ya!, melalui halaman yang sudah kita sediakan di sini. Puluhan ribu penulis cerpen dari seluruh Indonesia sudah ikut meramaikan cerpenmu.com loh, bagaimana dengan kamu?"

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *