Sahabat Kecilku Pasangan Hidupku

Cerpen Karangan:
Kategori: Cerpen Cinta, Cerpen Persahabatan
Lolos moderasi pada: 20 April 2014

Malam ini ku hempaskan tubuhku ke atas kasur dan memandangi langit-langit di atas. Kurenungi keindahan masa-masa laluku. Masa kecilku bersamanya. Entah kemana dan dia saat ini. Aku sangat merindukannya.

Sabtu sore hujan cukup derasnya. Aku terjebak hujan dalam perjalanan pulang kerumah. Sambil berlari kecil aku berteduh di persimpangan pertokoan. Sambil memandangi di sekelilingku, mataku tertuju pada seseorang di sudut pojok kanan ku. Masih ku ingat wajahnya, sepertinya pernah kulihat. Aku mengingat ingat kembali siapa dia. Terlintas di benakku saat bersamanya bermain sepeda dan bola basket, dulu ia bercita-cita menjadi seorang altet basket. Ya.. aku ingat “Dias” itu Dias! Dia sangat tampan. Ingin rasanya kusapa, tapi rasanya kakiku terlalu kaku. Ku alihkan pandanganku melihat langit-langit yang masih mengguyurkan hujan dengan derasnya. Kurasakan sentuhan tangan di pundakku, lalu kugadahkan wajahku. Hampir berhenti jantungku, aku tak mampu berkata-kata “Dias”, benarkah? Aku sungguh tak percaya. “Iya, aku Dias” sapanya. “Tadi, ketika aku berdiri kuperhatikanmu dan sepertinya aku mengenalmu. Apa kabarmu Tyas?” “A.. aku baik baik saja” sambil tergugup gugup. Masih tak ku sangka akan bertemu dengannya lagi. “Bagaimana kabarmu Dias? lama kita tak berjumpa”. “Bisa kau lihat sendiri. Senang bisa bertemu denganmu lagi”.

Setelah begitu banyak pertanyaan yang terlontar dan hujan pun reda, Dias menstranster gas motornya dan mengantarku pulang ke rumah. Rasanya bahagia kembali bertemu dengan sahabat karibku, setelah hampir 20 tahun tak berjumpa dan saat ini ia sudah menjadi seorang atlet basket dan manager sebuah perusahaan swasta yang cukup terkenal. Keinginannya saat dulu kini menjadi sebuah kenyataan. Aku cukup bahagia mendengarnya.

Hari demi hari aku dan dia semakin dekat, rasanya tak ingin dipisahkan. Dan perasaan yang kurasakan bukan hanya sekedar sebagai seorang sahabat tetapi ternyata aku jatuh cinta padanya. Akhirnya aku bersamanya hingga saat ini dan dia berjanji akan selalu berada di sampingku, bersamaku hingga maut yang memisahkan.

Cerpen Karangan: Intan Purnmasari
Facebook: Intan Purnama S
Nama: Intan Purnama Sari
Lahir di Bogor, 15 Maret 1996

Cerpen Sahabat Kecilku Pasangan Hidupku merupakan cerita pendek karangan , kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya.

"Kamu suka cerpen ini?, Share donk ke temanmu!"

WhatsApp


" Baca Juga Cerpen Lainnya! "


Cinta itu Pengakuan

Oleh:
Aku tak pernah mengagumi atau mengidolakan siapapun dalam 15 tahun perjalanan hidupku. Bahkan ibupun aku tak tahu, tak pernah bertemu. Hhhhh entahlah. Aku bahkan pernah berfikir akan lebih baik

Kita Sahabat

Oleh:
“Jangan tanya Gue” ujar Dona sambil meletakkan tangan di dadanya sambil tetap sibuk dengan buku Biologinya, Fanesa tersenyum melihat tingkah lucu Dona “terus Gue harus tanya sama siapa?” Jody

Yang Pertama & Yang Sejati

Oleh:
Semua orang pasti pernah merasakan suatu hal abstrak yang disebut cinta. Cinta membuat seseorang menjalani suatu hal yang biasa maupun tak biasa dalam kehidupannya. Aku bisa merasakannya, ya… aku

Perjalanan Sewaktu SMA

Oleh:
Setelah aku mengikuti seleksi masuk SMA, akhirnya aku bisa diterima. Kabarnya itu aku dengar setelah ayahku mengecek kembali nama-nama yang telah lulus seleksi tersebut. Aku senang sekali saat itu.

“Hai!, Apa Kamu Suka Bikin Cerpen Juga?”
"Kalau iya... jangan lupa buat mengirim cerpen cerpen hasil karyamu ke kita ya!, melalui halaman yang sudah kita sediakan di sini. Puluhan ribu penulis cerpen dari seluruh Indonesia sudah ikut meramaikan cerpenmu.com loh, bagaimana dengan kamu?"

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *