Teror Boneka Itu

Cerpen Karangan:
Kategori: Cerpen Horor (Hantu)
Lolos moderasi pada: 4 March 2014

Pada hari itu Vivian membantu ibunya membongkar gudang yang ada di rumahnya. Tiba-tiba ia menemukan boneka beruang warna pink, ia melihat di telapak kaki boneka itu ada angka 12 yang merupakan tahun dibuatnya. Lalu ia mencuci boneka itu, dan membawa boneka itu ke kamarnya. Setibanya di kamar, ia meletakan boneka itu di atas meja belajarnya. Tiba-tiba ibunya memanggilnya untuk makan malam. Vivian pun meninggalkan kamarnya, dan menuju ruang makan.

Ketika kembali ia terkejut karena boneka itu berada di tempat tidur. Dia akhirnya mengambil keputusan positive thinking. Akhirnya dia menyingkirkan boneka itu ke meja belajar, dan tidur.

Esoknya setelah pulang sekolah, ia segera mengambil handuk dan mandi. Ketika sedang mengambil handuk di kamarnya, ia melihat boneka itu menatap tajam ke arahnya. Ia segera bergegas ke kamar mandi.

Ketika sudah selesai mandi, ia kembali ke kamar tidur. Tiba-tiba, ia teringat bahwa ia belum mengerjakan PR MTK. Ketika ia sedang asyik mengalikan bilangan, ia mendengar suara geraman. Dia menengok ke arah datangnya suara. Ternyata datangnya dari boneka beruang itu. Dia segera mengambil boneka itu, dan membuang ke bak sampah yang ada di depan rumahnya.

Esoknya, sekitar jam 5 sore ibunya dan ayahnya pergi ke kondangan. Dia sendirian karena kakaknya sedang pergi ke rumah temannya. Ia memutuskan melewatkan waktunya dengan membaca komik. Ketika ia melayangkan pandangannya ke meja belajar, ia terkejut karena boneka itu ada di atas meja belajarnnya. Tiba-tiba boneka itu mendekatinya. Vivian bergerak mundur. Tiba-tiba matanya berkunang-kunang, dan ia pingsan.

Ketika bangun ia sudah berada di sebuah ruangan yang sudah bobrok. Ia segera bangun. Tiba-tiba datang banyak boneka dari segala arah. Vivian tidak tahu harus bagaimana. Tiba-tiba datang boneka beruang itu. Boneka itu membawa pedang. Vivian segera mundur ketakutan. Terlambat pedang itu telah membabat leher Vivian. telapak kaki boneka itu berubah menjadi angka 13.

The And

Cerpen Karangan: Jessica Pramesti P

Cerpen Teror Boneka Itu merupakan cerita pendek karangan , kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya.

"Kamu suka cerpen ini?, Share donk ke temanmu!"

WhatsApp


" Baca Juga Cerpen Lainnya! "


Suara Hati Istri

Oleh:
“Pak, berhenti di depan ya!” Pinta seorang wanita. Sebuah Taxi melaju pelan di jalanan komplek perumahan dan kemudian berhenti di depan sebuah rumah bercat putih. Dengan membawa sebuah tas

The Shadow

Oleh:
Sebuah bayangan yang akhir-akhir ini sering ku lihat. Bayangan apa itu? Sepintas pertanyaan terlintas di otakku. Seolah tak peduli dengan hal itu, aku kembali melanjutkan aktivitasku malam ini. Ku

Ghost of Shania (Part 1)

Oleh:
“Dik, mana jambunya?!” teriakku lantang mendangak ke arah pohon jambu itu. Di salah satu dahannya si Dika berusaha memetik satu persatu jambu dan menjatuhkannya ke arah kami. “Iya.. iya,

Diary Itu

Oleh:
Hai, guys. perkenalkan nama saya Adel Manda Putri. Biasa dipanggil Adel. saya ingin menceritakan pengalaman saya yang satu ini. Ingat, jangan membaca cerita ini sendirian. Pagi ini saat aku

Suatu Malam di Puskesmas Tuppu

Oleh:
Malam yang dingin disertai rintik hujan membuat suasana malam itu semakin dicekam dalam kesunyian, hawa dingin mulai menyeruak dari balik kisi-kisi jendela tempat dimana aku duduk. Malam Jumat kali

“Hai!, Apa Kamu Suka Bikin Cerpen Juga?”
"Kalau iya... jangan lupa buat mengirim cerpen cerpen hasil karyamu ke kita ya!, melalui halaman yang sudah kita sediakan di sini. Puluhan ribu penulis cerpen dari seluruh Indonesia sudah ikut meramaikan cerpenmu.com loh, bagaimana dengan kamu?"

9 responses to “Teror Boneka Itu”

  1. Nizna says:

    Tiba-tiba??

  2. vinanuranisa says:

    Cerpen ini unik… Saya kira ini bukan cerpen horor,tetapi setelah saya baca isinya,dan mulai mengerti maknanya saya sadar ini adalah cerpen horor dengan ending yg tidak bikin bosan

  3. Matienz says:

    mungkin horornya di angkanya itu dan endingnya keren.

  4. Anna tafuli says:

    Cerpennya bagus+seru banget

  5. Sarah Alya says:

    Bagus dan seru ,awalnya saya masih bingung dengan angka 12 tapi setelah saya membaca sampai akhir,saya mengerti horornya itu seru…

  6. Aji maha ganteng says:

    The AND…………..nice.

  7. Walau awalnya bikin bingung, tapi akhirnya keren..

  8. Hanin says:

    mungkin maksud angka 12 di boneka itu adalah sudah 12 korban dibunuh oleh boneka itu dan si. vivian adalah korban ke 13
    cerpen nya ‘TERBAIK’

  9. KiaraLOL says:

    Awalnya bosan bosen tapi tiba tiba jadi asyik

Leave a Reply to Affiantara Marsha Yafenka Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *