Tersesat Di Hutan Gaib

Cerpen Karangan:
Kategori: Cerpen Horor (Hantu)
Lolos moderasi pada: 10 April 2017

Ketika hari mulai malam dan hujan badai begitu kuat. Aku mulai putus asa dengan penuh rasa ketakutan ketika ku sadar bahwa aku sedang tersesat sendirian dan tidak menemukan camp perkemahan. Terus ku berjalan menyusuri hutan dengan sebuah senter di kepala dan tak lama kemudian, aku melihat ada sebuah rumah besar di depanku. Aku pun menghampiri rumah tersebut. Aku hanya mencoba menguatkan hatiku “tenang dasli, ini hanya acara alay penakut di tv”.

Seiring langkah kakiku masuk ke dalam rumah tersebut sebuah pelita di atas meja menyala sendiri. Dan senter tiba tiba padam. Aku tetap positif thinking bahwa itu efek dari cuaca atau efek pelita tersebut rusak. Aku penasaran dengan isi rumah ini, mulailah langkahku menuju ke ruang tengah yang berisi meja panjang di tengahnya dan dinding dihiasi foto-foto lama hitam putih yang kusam dan berlumut.

Dari redupnya cahaya pelita kulihat seorang wanita berdiri berpakaian gaun tahun 1980an namun wajahnya tak terlihat karena gelap. Aku senang rupanya rumah ini berpenghuni. “hallo bu, ibu pemilik rumah ini ya?” serentak mataku gatal dan kukedipkan namun wanita itu tak terlihat lagi. Hatiku gentar “kemana dia?”, namun aku tetap berusaha positif thinking.

Waktu sudah tengah malam, hujan semakin lebat dan aku hanya duduk di kursi sekeliling meja panjang sambil memandang salah satu foto wanita cantik. Dan kubalikkan foto tersebut ternyata di belakangnya terdapat rangkaian tulisan dan kubaca dalam hati “nyonya many scotletz, meninggal 21 sep 1982”. “astaga!! Berarti wanita tadi bukan manusia!”. Jantungku seakan berhenti berdetak dan nafasku berhenti, pikiranku tak karuan dan yang kupilih adalah lari sekencang kencangnya keluar dari rumah itu tak peduli apa pun yang terjadi. Tapi, sekilas kudengar bisikkan ditelinga ku “kau akan mati! Harus mati!”. Serentak semua anggota tubuh langsung bergerak dan berlari, hantu wanita itu melayang layang di atasku sambil tertawa. Semua badanku terasa ringan dan tidak terasa lelah karena begitu ketakutannya aku.

Sekitar ratusan meter jauhnya aku dari rumah tersebut, hantu itu tak terlihat lagi. Aku terpaksa memilih untuk terus berjalan menyusuri hutan tanpa istirahat, hingga akhirnya aku keluar dari hutan dan menemukan perkampungan. Aku ditolong orang orang di kampung tersebut. Dan salah seorang bapak bercerita “jangan sekali kali berfikir untuk berkemah di hutan itu lagi nak, konon ada sebuah rumah megah yang pemiliknya dari inggris bersekutu dengan makhluk gaib. Kamu beruntung selamat karena setiap orang yang masuk ke hutan itu dapat dipastikan tidak akan kembali lagi”.

Cerpen Karangan: Christoporus Dasli Juang
Facebook: Dasli Slow
nama christoporus dasli juang, seorang mahasiswa di FKIP UNTAN PONTIANAK jurusan D3 perpustakaan.

Cerpen Tersesat Di Hutan Gaib merupakan cerita pendek karangan , kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya.

"Kamu suka cerpen ini?, Share donk ke temanmu!"

WhatsApp


" Baca Juga Cerpen Lainnya! "


Pukul 00.00

Oleh:
Kubuka pintu lemas lalu kututup lagi dengan malas, kujatuhkan diriku ke atas kasurku yang nyaman, melepas penat yang ada. Bekerja seharian penuh membuat tubuh ini begitu lelah, yah meski

Asrama Lily 3

Oleh:
Namaku Veila Laisha. Saat ini, aku tengah menjalankan pendidikanku ke tingkat perguruan tinggi. Aku bersyukur dengan apa yang telah ku capai hingga aku dapat masuk ke perguruan tinggi favoritku

Selasa 20.13

Oleh:
Sekitar pukul sembilan malam dengan suasana begitu sepi di jalan raya disertai gerimis kecil. Aku sedang duduk di kafe yang lumayan sepi karena hanya ada beberapa pelanggan dan pelayan

Syal Merah

Oleh:
Bel sekolah berdering tanda kegiatan belajar mengajar telah selesai. Aku membereskan buku-bukuku yang berserakan di atas meja. Tapi, aku tidak pulang dahulu. Karena aku telah berjanji pada Inda untuk

Anabel (Part 3)

Oleh:
Tak berapa lama Andra datang dengan nafas ngos-ngosan. “Anabel dia bicara, dia menceritakan semuanya” ucapku. Andra memandangku bingung. “Abangnya… Anabel bilang abangnya pelaku pembunuhan itu dan dia bilang abangnya

“Hai!, Apa Kamu Suka Bikin Cerpen Juga?”
"Kalau iya... jangan lupa buat mengirim cerpen cerpen hasil karyamu ke kita ya!, melalui halaman yang sudah kita sediakan di sini. Puluhan ribu penulis cerpen dari seluruh Indonesia sudah ikut meramaikan cerpenmu.com loh, bagaimana dengan kamu?"

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *