Al, Siang dan Malam

Cerpen Karangan:
Kategori: Cerpen Anak, Cerpen Islami (Religi)
Lolos moderasi pada: 16 October 2021

Matahari mulai bersinar dan angin mulai menerpa wajah. Seorang ibu dan anak sedang dalam perjalanan pulang ke kampung halaman. Mereka akan menginap di rumah neneknya. Di sepanjang perjalanan Al sibuk mengamati lingkungan sekitarnya.

“Bunda, Al mengantuk, mau tidur dulu, ya. Nanti kalau sudah dekat, bangunin ya, Bun…,” pintanya.
“Iya, Sayang,” balas bundanya sembari mengusap kepala sang anak.

Mobil melaju dengan lambat, siang berganti malam, namun mereka masih di perjalanan. Sesekali bundanya tersenyum ramah kepada warga kampung yang berpapasan di jalan.

Bunda membangunkan Al, “Bangun, Nak. Kita sudah hampir sampai.”
“Kok udah gelap, Bun? Tadi kita pergi masih ada matahari kok sekarang ada bulan?” tanyanya sambil memandang kiri dan kanan.
“Udah malam loh, Sayang. Bentar lagi kita sampai di rumah nenek.”

“Al bingung, kenapa siang ada matahari sedangkan malam ada bulan? Kenapa malam hari nggak ada matahari? Apa dia punya kaki untuk pergi saat hari mulai gelap, Bun?” Al bertanya dengan rasa penasaran.
Bunda menjawab dengan senyuman di wajahnya. “Matahari nggak punya kaki, Nak,”
“Terus kenapa tadi siang ada matahari sekarang tidak ada lagi?” tanyanya sambil menatap wajah bundanya.
“Siang ada matahari dan malam tidak ada matahari karena terjadinya rotasi bumi atau bumi bergerak mengelilingi porosnya seperti ban sepeda Abang yang perputar.”

“Emang kenapa kalau bumi bergerak mengelilingi porosnya seperti ban sepeda Al yang berputar?” tanyanya.
“Gara-gara bumi bergerak mengelilingi porosnya, maka terjadilah siang dan malam. Ini bisa terjadi karena ada dua bagian bumi. Abang tau bumi bentuknya apa?” tanya bunda.
“Bulat, Bunda.”
“Iya, benar. Pintar anak bunda. Nah, bumi kan bentuknya bulat, terus bumi berputar mengelilingi porosnya. Bagian pertama atau bagian depan yang terkena matahari akan mengalami waktu siang, sedangkan bagian kedua atau bagian belakang yang tidak terkena matahari akan mengalami waktu malam. Jadi, kenapa malam tidak ada matahari?” tanya bundanya lagi.
“Karena bumi tidak terkena matahari.”
“Pintar anak bunda.”

“Terus kenapa Allah menciptakan siang dan malam, Bun?” tanyanya dengan penuh penasaran.
“Emang kalau siang Abang ngapain aja?” tanya bundanya.
“Kalau siang, Al pergi ke sekolah dan main bola di lapangan.”
“Nah, Allah menciptakan siang yang ditandai dengan matahari untuk kita beraktivitas. Kalau siang Al pergi sekolah dan bunda pergi mengajar, sedangkan malam yang ditandai dengan bulan untuk kita berdua tidur dan istirahat. Itulah gunanya siang dan malam. Allah juga menciptakan matahari dan bulan dengan garis edarnya masing-masing agar matahari dan bulan tidak saling bertabrakan, seperti dalam Surah Al-Anbiya ayat 33 yang artinya: ‘Dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan. Masing-masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya’,” jelas bundanya panjang lebar.

“Allah Maha Besar, ya, Bun?! Allah hebat bisa menciptakan semuanya. Al semakin kagum sama ciptaan Allah.”
“Iya, sekarang kita udah sampai di rumah nenek,” ucap bundanya sambil membuka pintu mobil.

Cerpen Karangan: Junita Aprillia
Blog / Facebook: Junita Aprillia / Pengagum Sajak
Penulis adalah seorang gadis yang sedang menuntut ilmu di kampus Melayu atau STAIN Bengkalis. Penulis amatiran yang hobi membaca dan menulis.

Cerpen ini dimoderasi oleh Moderator N Cerpenmu pada 16 Oktober 2021 dan dipublikasikan di situs Cerpenmu.com

ADVERTISEMENT

Cerpen Al, Siang dan Malam merupakan cerita pendek karangan , kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya.

"Kamu suka cerpen ini?, Share donk ke temanmu!"

WhatsApp


" Baca Juga Cerpen Lainnya! "


Akhirnya ibu Sadar

Oleh:
Kata orang, Ibu adalah malaikat dalam hidupnya. Tapi, aku tidak percaya. Karena, itu tidak terjadi denganku. “Zara!! Di mana kamu!? Dasar anak br*ngsek!!”, teriak Ibu. Aku hanya bisa terdiam

Ulang Tahun Istimewa

Oleh:
Hai, namaku Fania Lenia Fitriani. Biasa dipanggil Lenia. Aku mempunyai kakak yang bernama Fifiana Liana Fitriani. Biasa dipanggil kak Liana. Aku juga mempunyai adik yang bernama Muhammad Lana Alexsander.

Taman Baca Aqila

Oleh:
Aqila adalah anak cerdas yang memiliki mimpi membuat taman baca untuk anak-anak sebayanya, cita-citanya yang mulia itu terinspirasi dari kegemarannya membaca di usianya lima tahun, kini ia telah menginjak

Sepedaku Pahlawanku

Oleh:
Di waktu ujian semester 2 pada waktu aku kelas 5 SD. Apa bila nilai ujianku cukup bagus aku akan dibelikan sepeda baru oleh Ayahku dan ketika ujian semester 2

Membeli Jaket

Oleh:
Halo teman teman, namaku Aulia. Aku sekarang duduk di kelas 5 SD Islam Baitullah. Malam ini aku akan pergi ke Bandung Center Mall untuk membeli jaket. Ayah membelikanku jaket

“Hai!, Apa Kamu Suka Bikin Cerpen Juga?”
"Kalau iya... jangan lupa buat mengirim cerpen cerpen hasil karyamu ke kita ya!, melalui halaman yang sudah kita sediakan di sini. Puluhan ribu penulis cerpen dari seluruh Indonesia sudah ikut meramaikan cerpenmu.com loh, bagaimana dengan kamu?"

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *