Ketika Sahabat Menjadi Pengkhianat
Cerpen Karangan: Harum Dewi Alamsyah PutriKategori: Cerpen Kisah Nyata, Cerpen Penyesalan, Cerpen Persahabatan
Lolos moderasi pada: 2 August 2013
Kalian masing-masing pasti mempunyai sahabat. Entah itu laki-laki atau perempuan, entah berapa banyaknya, satu atau dua, entah berapa jauh jarak umurnya dibandingkan kalian.
Sahabat, satu kata yang bermakna bagi kalian. Sahabat adalah teman sejati, biasanya kita berbagi curhat, rahasia, cerita, dan lain-lain kepada mereka, dan meminta mereka untuk menyimpan rahasia itu baik-baik agar tak diketahui orang lain.
TAPI,
Sahabat juga bisa berkhianat.
Ada pula sahabat yang awalnya bisa kita percaya, namun di belakang ternyata ia memberitahu semua tentang kita.
Tidak percaya? Baca cerita ini :
Hai, namaku Amy. Umurku 13 tahun, dan bersekolah di Junior High School 5 Cilacap. Saat ini, aku sedang ada dalam masa liburan panjang akhir semester. Hari Senin besok, aku akan naik ke kelas 8. Jadi, liburan panjang ini begitu membosankan bagiku.
Aku mempunyai sahabat perempuan, yang bernama Milly. Dia anak yang ramah. Awalnya, aku senang bersahabat dengannya. Karena dia dapat dipercaya, juga bukan mulut ember. Tapi lama-kelamaan, aku membencinya. Apalagi karena kejadian malam minggu kemarin.
Hari itu, aku sedang saling mengirim pesan dengan Milly dan Catherine. Aku bercerita banyak kepada Milly, bagaimana aku menyukai seseorang yang disitu kusebutkan namanya. Dan bagaimana orang itu menanggapi perasaanku dengan cara menyatakan perasaannya padaku tanggal 22 Juni kemarin. Milly sangat antusias, ia pun bertanya kepadaku akan hal itu. Satu-satunya hal yang kuingat adalah ini:
“Amy, kau sedang memikirkan Willy, benar?”
Ya, nama orang yang kusukai itu adalah Willy. Sewaktu kelas 7, ia satu kelas dengan aku dan Milly. Yah… entah apa yang mendorongku untuk menyukainya.
“Benar. Kau bisa tahu?” tanyaku.
Milly hanya tertawa kecil. “Tentu saja.”
Aku diam. Kemudian membalas pesannya, “Tapi kau janji jangan memberitahukannya kepada siapapun.”
“Oke,” ucap Milly agak berat hati. Setelah itu, kami menyudahi percakapan kami. Aku beralih mengirim pesan kepada Catherine.
“Hai, Cath.” sapaku terlebih dahulu.
“Hai, Amy. How are you?” tanya Catherine.
“Fine. Emm… how about masboy?” tanyaku kepada Catherine, menyebutkan julukan orang yang disukainya.
“Masbro? Emm… tadi malam, aku duduk di sebelahnya.” jawab Catherine senang.
“Wah, aku juga ikut senang.” ucapku sambil tersenyum.
“Ya, bagaimana hubunganmu dengan… hemm… Ricky?” tanya Catherine balik. Aku tertegun.
“Biasa saja, kau tahu.” jawabku sambil tertawa.
“Haha… bisa saja kau,” balas Catherine.
“Ehh, sudah dulu ya, pulsaku menipis,” ucapku.
“Oke, goodnight Amy.” ucap Catherine.
“Goodnight Cath.” balasku.
Aku pun memutuskan untuk tidur karena hari sudah terlalu malam.
Keesokan paginya, aku membuka internet. Aku bermaksud untuk membuka Facebook. Aku log-in, kemudian melihat-lihat status di beranda. Dan! Ada sebuah status yang begitu menyindirku…
~ Milly Warren
Kok aku jadi sedikit ENVY yah begitu dengar Amy di t**b*k oleh Wi**y? Apa karena aku pernah menyukai Wi**y? Ah, entahlah O:)
“Apa-apaan ini!” aku membanting HPku seketika. Aku lupa jika aku sedang berpuasa. Karena saking kesalnya, aku pun menaruh komen di status Milly.
“Terlalu jelas, Mill.” ucapku sedikit kesal.
Aku benar-benar tak percaya. Milly Warren, seseorang yang selama ini ku anggap paling baik, paling ku percaya ternyata berkhianat. Katanya, ia tidak akan membocorkannya kepada siapapun. Tapi ini… PENGHINAAN!
Aku mencoba mengirim pesan kepada Catherine. Isinya:
“Kau telah berbohong, Milly.”
“Kenapa?” tanya Catherine.
“Kau lihat status Milly, dia menghinaku!” seruku kesal.
“Sudah biasa, Am. Kalau kau punya rahasia, jangan pernah memberitahukannya kepada Milly. Dia itu MULUT EMBER,” jelas Catherine yang sepertinya juga kesal.
Aku menyesal, sungguh menyesal telah memberitahukan rahasia itu kepada Milly. Mulai saat ini aku berjanji, tidak ingin mengenal Milly lagi
Cerpen Karangan: Harum Dewi Alamsyah Putri
Facebook: Dewi Alamsyah
Cerpen Ketika Sahabat Menjadi Pengkhianat merupakan cerita pendek karangan Harum Dewi Alamsyah Putri, kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya.
"Kamu suka cerpen ini?, Share donk ke temanmu!"
Share ke Facebook Twitter WhatsApp" Baca Juga Cerpen Lainnya! "
Aku Rindu Sahabatku
Oleh: EviPagi itu aku berangkat ke sekolah. Masih dengan pikiran yang kacau. “Duh, udah mau ujian aja nih, aku belum siapp!!,” gumamku. Oh ya aku kelas VI SD. Sebentar lagi
Cinta Putri
Oleh: Lia Novita ApriliantiGue Putri biasa dipanggil Puput, seorang gadis berusia 21 tahun. Cowok gue namanya Kiki. Dia cowok yang paling gue sayang di dunia ini setelah bokap gue. Hubungan gue sama
Indahnya Kebersamaan
Oleh: Lenni AnggraeniSuasana pagi hari yang ceria ditambah kicauan merdu suara burung bernyanyi dan berlari kesana kemari, pohon pohon yang berdiri rapi yang membuat sudut kampung terlihat riang. Mentari mulai memancarkan
Karena Payung Baru
Oleh: Naila Izzati Mushafa“Teman-teman!” Aulia memanggil kedua temanya, Radita dan Jasmine. “Apa?” jawab kedua temannya. “Lihat ini!” kata Aulia sambil membuka sebuah payung. Payung tersebut berwarna ungu muda, dihiasi gambar kupu-kupu berwarna
My Friendship Story
Oleh: Aditia SeptianiKisah persahabatan ini di mulai ketika aku dan teman-temanku baru saja duduk di kelas 6 SD, dan ketika itu kami sedang mengerjakan tugas kelompok di salah satu rumah temanku.
"Kalau iya... jangan lupa buat mengirim cerpen cerpen hasil karyamu ke kita ya!, melalui halaman yang sudah kita sediakan di sini. Puluhan ribu penulis cerpen dari seluruh Indonesia sudah ikut meramaikan cerpenmu.com loh, bagaimana dengan kamu?"
crintnya bgus tetep semangat ea”!!?;
Saya udah sering dihiatin sama yang namanya sahabat dari dulu sampe sekarang kelas 12 smk selalu begitu gak pernah memuin yang namanya sahabat sejati.