Ratna Sahabat Rena
Cerpen Karangan: Delia Seftiani ZubirKategori: Cerpen Anak, Cerpen Persahabatan
Lolos moderasi pada: 23 November 2016
Rena ingin sekali bersahabat dengan Ratna, teman sekelasnya. Ia sebangku dengan Ratna. Namun ketika ia ingin mengatakaanya ia merasa kehabisan keberaniannya. Semburat merah muncul ketika ia mengatakan, “Ra.. Ratna, a..aku.” Ratna membalas batinan Rena. Namun, Rena tidak lagi melanjutkan perkataannya.
Ia malu. Ratna itu orangnya baik, pintar, tidak pelit dan tidak sombong. Itu yang membuat Rena salut kepadanya. Tidak seperti sahabatnya, Uti. Ia mudah marah dan tersinggung serta kesombongan dan angkuhnya. Itu membuat Rena malas menjalin persahabatan pada Ratna.
Hingga suatu hari, entah dari mana keberanian Rena mengatakan, “Ratna maukah kamu menjadi sahabatku?” Tanya Rena tanpa gugup.
Ratna tersenyum lebar. “Bukankah dari dulu kita sudah bersahabat?” Ucap Ratna sambil tersenyum lembut. Rena membalas senyumnya. Ia lega dengan jawaban sahabat barunya.
Kini mereka menjalin persahabatan dengan baik. Uti pun belajar dari Ratna untuk belajar jadi sahabat yang baik.
Cerpen Karangan: Delia Seftiani Zubir
Facebook: Delia Septiani Zubir
Cerpen Ratna Sahabat Rena merupakan cerita pendek karangan Delia Seftiani Zubir, kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya.
"Kamu suka cerpen ini?, Share donk ke temanmu!"
Share ke Facebook Twitter WhatsApp" Baca Juga Cerpen Lainnya! "
Sahabatku Malaikat
Oleh: Meisha Salsabila“Sausan!” teriakku pada Sausan. ia menoleh. Kuhampiri dia “Hari ini cerah, kicauan burung pagi yang merdu membuatku senang..” Kata Sausan. “Iya kau benar Sausan” Kataku. Hai, Aku Sherina Aliskha.
Vanilla Latte (Part 3)
Oleh: Risya NurcholisUsai salat magrib, mereka pun sampai di kafe itu. Suasananya masih ramai oleh penghuni kantor yang sedang melepas penat atau mengerjakan tugas kantornya yang deadlinenya sudah dekat. Kafe ini
Let’s Play Snow and Make Rendang!
Oleh: Azzahra Alodia KinantiPagi ini, aku sangat bersemangat. Karena sepupuku, Nadia akan datang dan menginap di rumahku kurang lebih seminggu. Oya, aku Ellen, orang-orang biasa memanggilku seperti itu. Tapi, kalau di keluarga,
Rahasia Logam
Oleh: Alif KurniawanIni untuk pertama kalinya aku berulang tahun di negeri orang. Tidak ada teman, saudara, atau tetangga sebelah rumah yang bisa kuajak merayakannya. Ah, tapi tak apa-apa. Aku masih punya
Bintang di Langit
Oleh: Naira Khansa NabilaSuatu malam, dua sahabat sedang makan malam di Sheila Resto. Nama kedua sahabat itu Bintang dan Langit. Makan malam mereka dipenuhi canda tawa. Hingga pernyataan dari Bintang yang membuat
"Kalau iya... jangan lupa buat mengirim cerpen cerpen hasil karyamu ke kita ya!, melalui halaman yang sudah kita sediakan di sini. Puluhan ribu penulis cerpen dari seluruh Indonesia sudah ikut meramaikan cerpenmu.com loh, bagaimana dengan kamu?"
Leave a Reply