Kisah Kehidupan Cece

Cerpen Karangan:
Kategori: Cerpen Persahabatan, Cerpen Remaja, Cerpen Sedih
Lolos moderasi pada: 28 September 2016

Namanya cece dia adalah seorang wanita yang terlahir dari keluarga sederhana, usianya baru 14 tahun, cece mempunyai seorang sahabat yang bernama nita, nita adalah sahabat cece dari smp, mereka selalu bersama-sama, dimana ada cece disitu pun ada nita, hingga pada suatu hari cece diperkenalkan dengan seorang pria oleh nita, pria ini adalah teman nita, bukan sedekar teman biasa namun nita menyukainya, namanya anto, anto tak menyadari kalau nita suka dengannya dia teman lamanya nita, entah kenapa nita mengenalkan anto dengan cece, cece senang bisa mempunyai teman baru.

Waktu terus berlalu, tak terasa komunikasi serta pertemuan antara cece dan anto yang semakin hari semakin dekat, sejak itulah cece mempunyai rasa dengan anto, cece mencintai anto yang dari hari kehari perhatian anto pada cece bukan seperti teman biasa namun lebih dari seorang teman atau sahabat, cece bingung dengan semuanya apakah mungkin anto juga mencintai cece, entahlah cece tak mengetahui itu semua? Itulah yang ada dalam pikiran cece.

Hingga suatu hari pas di hari ultahnya cece anto datang menemui cece dan memberi ucapan selamat kepada cece, anto pun berkata “aku ingin membuatmu bahagia, ce aku ingin mengatakan sesuatu kepadamu bahwa sebenarnya dari awal kita bertemu dari pertama aku mengenalmu aku sudah mulai suka denganmu aku mencintaimu apakah kamu mau menjadi pacarku?” cece terdiam mendengarkan kata-kata itu, cece senang bahwa anto juga mencintainya namun cece juga bingung harus menerimanya atau tidak karena cece tau bahwa sahabatnya juga menyukai anto, nita juga suka sama anto namun cece tak bisa membohongi perasaannya sendiri bahwa dia juga mencintai anto “iya aku juga mencintaimu aku juga ingin menjadi pacar kamu” itulah yang cece katakan kepada anto hingga keesokan harinya di sekolah cece bertemu dengan nita, cece bingung harus dari mana cece menceritakan semuanya antara dia dan anto, cece pun memberanikan diri untuk bicara dengan nita bahwa antara anto dan cece sudah ada hubungan dekat

“Nit aku ingin bicara sama kamu tapi kamu janji ya jangan marah sama aku ini tentang perasaanku, aku tak bisa membohongi perasaanku ini, aku harus jujur sama kamu” itulah cakap cece ke nita lalu nita menjawab “apa sih ce kenapa aku harus marah sama kamu, kamu kan gak ada buat salah sama aku lagian kita bersahabat kan udah lama selama ini gak ada yang ditutup-tutupin ngomonglah biar semuanya jelas” itulah kata nita “iya nit sebenarnya aku dan anto sekarang udah gak jadi teman lagi namun kita berdua sudah pacaran maafkan aku ya nit karena setauku kan kamu juga suka sama anto, sorry banget nit aku suka sama dia jujur aku gak bisa membohongi perasaanku ini” nita kaget dengan semua yang dikatakan oleh cece ke nita namun apa boleh buat nita tau kalau dia juga mencintai anto namun sayang anto tak mencintainya “biarlah kalian bahagia aku juga bahagia melihat sahabat dan orang yang aku cintai bahagia walaupun itu tak bersamaku” kata nita, ya memang dalam hatinya sih terdapat kesedihan juga tapi ya sudahlah ini mungkin takdirnya untuk tak mengharapkan anto lagi, cece lega mendengarkan semuanya, sekarang cece dan nita pun masih bersahabat tanpa ada yang ditutupi.

Sekarang nita dan cece telah menyelesaikan sekolahnya di smp disinilah kehidupan baru cece dimulai, dari orangtua sahabat dan pacar cece pergi meninggalkannya, orangtua cece berpisah, cece shock mendengar bencana itu, cece pun tak mengetahui apa sih permasalahannya sehingga orangtuanya harus berpisah, cece sedih dan marah, cece ikut bersama ibunya dan pindah ke tempat neneknya, disaat cece bahagia dia telah lulus dari sekolahnya namun masalah besar menghadangnya hingga sampai nita juga pergi pindah untuk ikut orangtuanya, entah dimana nita sekarang cece sudah tak tau dimana nita tinggal karena setelah nita dan cece lulus mereka jarang berkomunikasi, begitupun dengan anto yang juga hilang komunikasi dengan cece, semuanya hancur, canda tawa itu telah hilang yang ada sekarang hanya linangan air mata dari pipi cece namun tak tau kenapa anto tak berusaha untuk mencari cece, apakah mungkin anto sudah tak mencintai cece lagi, dan pada akhirnya cece harus melewati hari-harinya sendiri tanpa sosok seorang ayah sabar dan orang yang sangat berarti baginya yaitu anto, setelah kejadian itu cece pun masih berharap bahwa anto akan datang dan menghampirinya lagi, cece masih menunggu kedatangan sang pangerannya.

Cerpen Karangan: Sekar Rahayu Wulan Darry
Facebook: Wulan Chimchim Darry

Cerpen Kisah Kehidupan Cece merupakan cerita pendek karangan , kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya.

"Kamu suka cerpen ini?, Share donk ke temanmu!"

WhatsApp


" Baca Juga Cerpen Lainnya! "


Jarak Takkan Memisahkan Kita

Oleh:
“Kamu tahu hewan kecoak?” “Iya tahu.” “Apa menurut kamu tenteng binatang itu?” “Dia adalah hewan yang hebat. Dia mampu hidup meski kelaparan dan dia tak memiliki leher.” Rasanya aku

Sudah Terlambat

Oleh:
Semilir angin menghembus menusuk ke dalam jaket yang ku pakai. Ya, ini sudah musim dingin. Malam sudah tiba dan aku masih berada dalam perjalanan menuju rumahku. Inilah aku Didit.

Dhee, Akhirnya Ayah Pulang

Oleh:
Sepi. Hampir setengah tahun belakangan ini, rumah sederhana itu selalu tampak sepi. Begitulah yang Dhee rasakan, khususnya setiap kali ia pulang dari sekolah. Biasanya sang ibu akan menyambut kedatangannya

Brie, Itu Aku

Oleh:
Aku Brie. Ini kisah hidupku. Kejadian itu sudah lama, saat itu kami masih sangat kecil, saat aku masih senang-senangnya mengejar seekor cicak sombong, ia meledekku dengan ekornya yang jelek.

Hanya Satu

Oleh:
“Kamu suka Cinderella, kan? Ingat kata ibu Cinderella, have courage and be kind” “Kamu kan anak kuat, Abira. jangan nangis, ya” Abira Danielle Gavrilla, gadis yang kerap disapa Rara

“Hai!, Apa Kamu Suka Bikin Cerpen Juga?”
"Kalau iya... jangan lupa buat mengirim cerpen cerpen hasil karyamu ke kita ya!, melalui halaman yang sudah kita sediakan di sini. Puluhan ribu penulis cerpen dari seluruh Indonesia sudah ikut meramaikan cerpenmu.com loh, bagaimana dengan kamu?"

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *