Affan Abiyyu
Kumpulan cerpen karangan "Affan Abiyyu" , Total diketemukan sebanyak 5 cerita pendek
Untuk mencari cerita pendek (Cerpen) berdasarkan kata kunci tertentu, Kamu bisa gunakan Kotak pencarian di bawah ini!
Profeta dan Jagad Raya
Cerpen Kiriman: Affan Abiyyu | Lolos Moderasi Pada: 13 January 2017Jagad Raya sudah berada di titik kehancurannnya. Tidak ada lagi yang namanya kedamaian. Tidak ada lagi persahabatan, kepercayaan, teman dan cinta. Semua makhluk memikirkan dirinya sendiri, berusaha untuk tetap hidup esok hari. Menginjak makhluk lainnya untuk bisa tetap berdiri. » Baca lanjutan ceritanya...
Overlap
Cerpen Kiriman: Affan Abiyyu | Lolos Moderasi Pada: 13 January 2017Akhirnya, cita-cita masa kecilku terkabul. Cita-cita yang egois, kekanak-kanakan, dan tidak wajar, tidak kusangka bisa tercapai. Tapi ketika sudah sejauh ini, ternyata tidak seperti yang kubayangkan dulu. Aku adalah seorang pembalap. Pembalap sepeda motor. Satu-satunya pembalap perwakilan dari negaraku. » Baca lanjutan ceritanya...
Ingin Jadi Apa
Cerpen Kiriman: Affan Abiyyu | Lolos Moderasi Pada: 13 January 2017“Kalau kamu, Dra?” Semua anak di kelas memandangi Indra, menunggu jawaban darinya. Indra kebingungan, karena ia belum punya jawaban. Ia mulai memandang ke langit-langit. “Waktu besar mau jadi apa?” lanjut ibu guru. “Aku mau terbang!” jawab Indra lantang. “Kamu » Baca lanjutan ceritanya...
Percikan Api
Cerpen Kiriman: Affan Abiyyu | Lolos Moderasi Pada: 13 January 2017Sudah lima menit ia menatapi percikan api yang timbul saat mesin las menyentuh pipa besi. Memerhatikan ayahnya yang sedang bekerja. “Kamu nggak main, Nak?” tanya si Ayah, sambil terus mengelas. Anak itu terdiam. Masih melongo memperhatikan percikan api yang » Baca lanjutan ceritanya...
Telur Ceplok
Cerpen Kiriman: Affan Abiyyu | Lolos Moderasi Pada: 1 November 2016“Hai, bintik telur putih.” “Iya, ada apa, bintik telur kuning?” “Apa kau tahu bagaimana telur ceplok yang kita tinggali ini ‘termasak’ ?” “Ya, ‘Ibu’ yang memasak kita kan? Kita ‘termasak’ di ‘Dapur Ibu’ ” “Ibu? Ayolah, teori ‘Keibuan’ itu » Baca lanjutan ceritanya...