Afief Rahmat Hudiyawan
Kumpulan cerpen karangan "Afief Rahmat Hudiyawan" , Total diketemukan sebanyak 10 cerita pendek
Untuk mencari cerita pendek (Cerpen) berdasarkan kata kunci tertentu, Kamu bisa gunakan Kotak pencarian di bawah ini!
Bapak
Cerpen Kiriman: Afief Rahmat Hudiyawan | Lolos Moderasi Pada: 28 July 2022Tanahnya masih basah, berupa gundukan dengan dua penanda yang ditancapkan disisi utara dan selatan. Bersemayam damai tubuh renta yang terpejam dengan pakaian terakhirnya, bersedekap diam mengacuhkan sekitarnya, wajah tanpa rasa yang terakhir telihat, Bapak. Sentuhan terakhir menyintaskan masa lalu » Baca lanjutan ceritanya...
Terluka
Cerpen Kiriman: Afief Rahmat Hudiyawan | Lolos Moderasi Pada: 4 June 2022Terluka selalu menjadi bagian yang tak lepas dari perjalanan, Ketika bocah yang meronta-ronta ketika lututnya tergores karena sepak bola, Ketika rengekan seorang remaja yang terhempas ke aspal berkat kehilangan kendali dari motornya, Ketika seorang pemuda tanggung yang meneteskan air » Baca lanjutan ceritanya...
Persinggahan, Pertemuan Dan Menyatukan
Cerpen Kiriman: Afief Rahmat Hudiyawan | Lolos Moderasi Pada: 3 November 2018Whatever Will Be.. Will Be.. Mendung dan senja menjadi ambigu, ketika terbiasa dengan matahari yang sinarnya melambai berpamitan menjelang malam, kini hanya bersembunyi di balik awan yang kelabu, yang tanpa pertanda tersambut hitam tanpa ada ragu. Lampu jalanan telah » Baca lanjutan ceritanya...
Sssttt It’s Secret
Cerpen Kiriman: Afief Rahmat Hudiyawan | Lolos Moderasi Pada: 18 September 2017Catatan-catatan kenangan yang sempat aku coba akhiri, dari perasaan hina yang masih kuusahakan untuk diakhiri, dari ingatan yang sempat terhalang rimbunnya tawa kecil, hingga perasaan membiarkan beriringan dengan langkah merajut misteriusnya hari esok. Tengah malam, di sebuah ruangan kecil » Baca lanjutan ceritanya...
Can You Stand The Rain?
Cerpen Kiriman: Afief Rahmat Hudiyawan | Lolos Moderasi Pada: 15 September 2017Hujan kali ini menjadi kambing hitam atas sepinya kedai kopi yang telah sering aku kunjungi. Hujan yang datang sedari sore tadi memalaskan lalu lalang yang mendadak sepi. Derasnya air yang turun jatuh ke kanopi teras kedai menambah riuhnya kedai » Baca lanjutan ceritanya...
When You Are Dreaming With A Broken Heart, The Waking Up Is The Hardest Part
Cerpen Kiriman: Afief Rahmat Hudiyawan | Lolos Moderasi Pada: 22 August 2017Ponorogo, 25 September 2016 8:20 pm. Malam ini hujan terlihat malu, ia enggan muncul setelah beberapa hari yang lalu terus muncul seperti benalu. Derasnya yang muncul tanpa aba-aba, derasnya yang muncul tanpa menyapa, derasnya yang datang ketika kau mulai » Baca lanjutan ceritanya...
Look Around, It’s Drowning
Cerpen Kiriman: Afief Rahmat Hudiyawan | Lolos Moderasi Pada: 22 August 2017Beberapa orang terlihat bahagia melalui media sosialnya disertai tawa untuk meyakinkan kebahagiaannya. Beberapa yang lain tak segan menunjukkan kesedihannya disertai tangis untuk membuktikan betapa pilunya perasaan mereka. Ada pula yang mencoba menghibur diri dengan emoji tawa yang disertai kata » Baca lanjutan ceritanya...
Conversation With The Man Who Enthusiastic With Listening
Cerpen Kiriman: Afief Rahmat Hudiyawan | Lolos Moderasi Pada: 8 September 2016Terkadang seseorang yang baru pertama kali kita temui pun mampu memberikan secercah semangat yang bahkan teman terdekat kita belum mampu memberikan. Profesi seseorang yang di negara yang berpenduduk terbanyak nomer 3 di dunia hanya ada kurang lebih dari 800 » Baca lanjutan ceritanya...
Daydreaming Before I Meet You
Cerpen Kiriman: Afief Rahmat Hudiyawan | Lolos Moderasi Pada: 24 August 2016Aku tak pernah tahu apa yang ada di dalam pikiranmu. Selama pertanyaan itu masih ada dalam benakku. Segelas kopi yang sedari tadi membisu, di sebuah teras baru di sebuah Stasiun Kota Baru. Sembari menunggu kereta yang terlambat sudah setengah » Baca lanjutan ceritanya...
Smell Of The Wet Land After The Rain
Cerpen Kiriman: Afief Rahmat Hudiyawan | Lolos Moderasi Pada: 21 August 2016Suasana setelah hujan adalah suasana yang paling nyaman, paling tenang. Aroma khas setelah hujan selalu menawarkan kerinduan, ketika kemarau yang menggersang menanti datangnya hujan. Parfum termahal pun belum mampu memberikan dampak yang sama seperti aroma setelah hujan. Aroma khas » Baca lanjutan ceritanya...