Kayla Risya Delya
Kumpulan cerpen karangan "Kayla Risya Delya" , Total diketemukan sebanyak 5 cerita pendek
Untuk mencari cerita pendek (Cerpen) berdasarkan kata kunci tertentu, Kamu bisa gunakan Kotak pencarian di bawah ini!
Aku Akan Pergi Jika Itu Mau Kalian
Cerpen Kiriman: Kayla Risya Delya | Lolos Moderasi Pada: 27 June 2017Hari ini, langit mendung. Aku duduk bersama ayahku di karpet, menunggu. Ibuku sedang memasak sayur bayam untukku. Aku adalah seorang anak dari keluarga yang tak berada. Namaku Muhhamad Fahmi. Meskipun kondisiku seperti ini, aku masih bersyukur. Aku bisa bersekolah » Baca lanjutan ceritanya...
Ibu, Aku Minta Waktumu Sedikit Saja
Cerpen Kiriman: Kayla Risya Delya | Lolos Moderasi Pada: 10 April 2017Bercerita seorang anak, yang sedang bersiap-siap untuk berangkat ke sekolah. Namanya Mayltha Farsha. Biasa dipanggil May. Ia tinggal memakai sepatu, dan segera ia berangkat sambil berjalan kaki. Sesampainya di sekolah, ia menaruh tas di mejanya yang berada di pojok » Baca lanjutan ceritanya...
Penyesalan Selalu Datang Terlambat
Cerpen Kiriman: Kayla Risya Delya | Lolos Moderasi Pada: 13 March 2017Hari ini mendung. Hal itu semendung hati Fara. Bagaimana tidak? Ia sama sekali tidak disayang oleh Ayah, Ibu, Kakak dan bahkan seluruh keluarganya. Hanya Mbok Marni yang sabar menjaga Fara dari bayi. Mbok Marni sayang sekali dengan Fara. Fara » Baca lanjutan ceritanya...
Thank You, Kezia
Cerpen Kiriman: Kayla Risya Delya | Lolos Moderasi Pada: 10 March 2017Best Friend. Yap. Itulah kata yang dapat menggambarkan persahabatanku dengan Kezia. Namanya, Kezia Sekar Agni. Dialah temanku, yang lebih tepat disebut Best Friend Forever (Bff). Bulan lalu, Bulan September, adalah Bulan dimana hari istimewaku berada. Yap, Bulan lalu adalah » Baca lanjutan ceritanya...
Please Come Back
Cerpen Kiriman: Kayla Risya Delya | Lolos Moderasi Pada: 8 March 2017Siang ini, panas sekali. Haduuhhh, bisa-bisa aku meleleh, nih, gara-gara panas ini. Menyengat sekali. Aku harus jalan kaki dari sekolah, karena hari ini tak ada yang menjemputku. “ES KRIM! ES KRIM! ES KRIM!” Terdengar suara abang es krim yang » Baca lanjutan ceritanya...