Taniya Naya
Kumpulan cerpen karangan "Taniya Naya" , Total diketemukan sebanyak 5 cerita pendek
Untuk mencari cerita pendek (Cerpen) berdasarkan kata kunci tertentu, Kamu bisa gunakan Kotak pencarian di bawah ini!
Lara
Cerpen Kiriman: Taniya Naya | Lolos Moderasi Pada: 13 November 2017Aku terdiam. Aku sendiri tak tahu pilihan yang kuambil ini benar atau tidak, tapi kurasa… Yah! Semoga saja aku tidak menyesal nantinya. Tanpa bicara lagi, kubalikkan tubuhku. Dari sudut mataku, bisa kulihat lelaki yang pernah jadi bagian hidupku itu » Baca lanjutan ceritanya...
Cintaku Untukmu, Zia
Cerpen Kiriman: Taniya Naya | Lolos Moderasi Pada: 13 November 2017Malam ini hujan begitu derasnya mengguyur bumi. Suara gemuruh yang terkadang diselingi sambaran kilat pun tak kunjung mereda. Aku duduk terpaku menatap seraut wajah indah yang terselip dalam dompet usangku. Senyum yang teramat manis itu selalu bisa menyejukkan hatiku. » Baca lanjutan ceritanya...
Pelangi Selepas Senja
Cerpen Kiriman: Taniya Naya | Lolos Moderasi Pada: 11 November 2017Tanganku bergerak mengulurkan selembar kertas berwarna merah marun pada sosok di sampingku. Ia menerimanya dan membuka perlahan. “Jadi tiga minggu lagi ya?” desahnya. “Seharusnya.” Kudengar helaan napas beratnya. “Undangan yang terlanjur dicetak tak mungkin bisa dibatalkan bukan?” ujarku mengulum » Baca lanjutan ceritanya...
Dia Bukan Kakakku
Cerpen Kiriman: Taniya Naya | Lolos Moderasi Pada: 3 November 2014“Masih belum mau cerita siapa dia?” Kinan terkejut mendengar suara ayahnya. Buru-buru dia mematikan ponselnya. “Apaan sih, Papa? Bikin kaget aja!” “Walaupun cuma namanya?” tanya ayahnya sekali lagi. Kinan menggeleng. “Masih belum mau ngenalin Tante Widya sama aku, Pa?” » Baca lanjutan ceritanya...
Amarylis
Cerpen Kiriman: Taniya Naya | Lolos Moderasi Pada: 3 November 2014“Hei, kenapa kamu marah kubilang cantik?” Galih menarik tanganku. “Jangan merayuku lagi! Aku nggak suka!” “Tapi aku suka.” “Galih..!!!” Buku yang kupegang spontan melayang padanya. Itu lima tahun lalu. Kadangkala aku masih suka mengingat masa-masa bersama Galih. Kenapa aku » Baca lanjutan ceritanya...