Cerpen Sejarah
Berikut ini merupakan kumpulan Cerpen Sejarah terbaru karya para sahabat cerpenmu yang telah diterbitkan, total diketemukan sebanyak 28 cerita pendek untuk kategori ini.
Untuk mencari cerita pendek (Cerpen) berdasarkan kata kunci tertentu, Kamu bisa gunakan Kotak pencarian di bawah ini!
Revolyutsiya
Cerpen Kiriman: Yulia Rista | Lolos Moderasi Pada: 25 June 2023Angina sepoi membangunkanku dari tidur panjangku, ditemani matahari yang sudah mulai bertugas menyinari bumi. Kulangkahkan kakiku menuju bilik mandi dan berkaca di dinding sambil tersenyum, tanda aku mengawali pagi ini dengan bahagia. Perlahan kusisir rambut pirang panjangku dan tak » Baca lanjutan ceritanya...
Nu’aiman dan Suwaibith
Cerpen Kiriman: Putri Kirana Arlani | Lolos Moderasi Pada: 7 May 2023Kisah ini terjadi ketika ABU BAKAR ASH-SHIDDIQ mengajak Nu’aiman ke negeri Syam. Nah ketika itu sebelum berangkat Abu Bakar mendatangi Rasulullah memohon ijin untuk mengajak 2 sahabat pergi berdagang ke Syam. “Ya Rasulullah saya ingin meminta izin untuk mengajak » Baca lanjutan ceritanya...
“Amai” Saksi Bisu Perlawanan PRRI 1958
Cerpen Kiriman: Rendi Nofreza | Lolos Moderasi Pada: 8 November 2022“Dor, dor, dor…”, Setidaknya berulang kali terdengar suara tembakan dari senjata kecil mematikan di sore itu. Dari kejauhan di atas sang biru sudah terlihat burung bermesin yang disebut helikopter yang ditunggangi oleh para serdadu. Suasana riang penuh gelak anak-anak » Baca lanjutan ceritanya...
Menantang Nyawa
Cerpen Kiriman: Rendi Nofreza | Lolos Moderasi Pada: 12 June 2022Genderang perang tak kunjung surut, pagi cerah pun berganti suram. Bertegur sapa tetangga bukan lagi jadi rutinitas namun kebetulan saja. Bagaimana tidak, setiap harinya pelor kecil berapi itu mengudara seakan tak punya arah yang membuat kami takut akan keluar » Baca lanjutan ceritanya...
Cerita Kakek tentang Jangka Jayabaya
Cerpen Kiriman: Vira Maulisa Dewi | Lolos Moderasi Pada: 2 May 2021Setelah selesai ashar aku berpamitan dengan Bapak dan Ibu untuk berangkat ke rumah Kakek. Sebulan sekali di hari weekend aku memang rutin menginap di rumah Kakek, di sebuah desa kecil yang asri di daerah Kediri. Kakekku yang semakin renta » Baca lanjutan ceritanya...
Akhir dari Ambisi Mahapatih Gajah Mada (Part 3)
Cerpen Kiriman: Vira Maulisa Dewi | Lolos Moderasi Pada: 2 May 2021“Diann…”, akhirnya tangisku benar-benar pecah, air mataku jatuh tak tertahankan dan kemudian menggenangi mobil Adian. Seketika ia kembali dikejutkan olehku. Adian mendadak kaku, tangannya bergerak-gerak ingin memelukku. Mungkin ia ragu, karena selama ini kita jarang bertemu dan belum pernah » Baca lanjutan ceritanya...
Akhir dari Ambisi Mahapatih Gajah Mada (Part 2)
Cerpen Kiriman: Vira Maulisa Dewi | Lolos Moderasi Pada: 2 May 2021“Bundaa… Aku harus gimana?”, tanyaku lagi sambil kembali memelukknya. “Aku sangat mencintai Adian”. Bunda membalas pelukanku sembari mengelus punggungku. “Bunda tidak bisa berbuat apa-apa, Sayang. Sejak dulu keluarga Ayah sama Bunda memang percaya sekali dengan larangan itu”, jawabnya. “Itu » Baca lanjutan ceritanya...
Akhir dari Ambisi Mahapatih Gajah Mada (Part 1)
Cerpen Kiriman: Vira Maulisa Dewi | Lolos Moderasi Pada: 2 May 2021Suara hiruk-pikuk kendaraan yang lalu lalang di pusat Kota Bandung sangat mengusik telingaku yang tengah suntuk, kesal memikirkan seribu beban yang tengah kupikul. Aku yang sedang berjalan menyusuri trotoar setelah pulang dari kuliah mencoba untuk tetap fokus. Cuaca cerah » Baca lanjutan ceritanya...
Gayatri Milenial
Cerpen Kiriman: Haidar Maarifa | Lolos Moderasi Pada: 27 March 2021Aku adalah anak SMA yang telah beranjak dewasa. Namaku adalah Dyah Ayu Gayatri Srinarendra Rajapatni. Terlihat dari nama yang kusandang, aku sedikit yakin tentang satu hal. Kedua orangtuaku mendapatkan inspirasi nama itu dari seorang wanita yang menjadi tokoh sentral » Baca lanjutan ceritanya...
Balada Cinta di Senjakala
Cerpen Kiriman: Akbar Ariantono Putra | Lolos Moderasi Pada: 21 March 2021Malam menyelimuti daerah Madinah dengan hawa dinginnya. Menggigilkan hati, seperti yang dirasakan orang-orang saat sepuluh tahun silam, ketika Hulagu Khan menyerang Imperium Abasiah. Masih terbayang dalam benak Hasan, betapa ratap tangisnya tidak dipedulikan pasukan Mongolia yang tetap membantai saudara-saudaranya, » Baca lanjutan ceritanya...